Palu, Jurnalsulteng.com - Pelaksanaan musyawarah daerah Partai Golkar Sulawesi Tengah (Sulteng) tergatung dari jadwal yang ditetapkan DPP Partai Golkar.
"Jadwal dari DPP tidak bisa ditentukan karena jadwal yang terlalu padat," kata Plt Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sulteng Muhidin Said, Rabu (31/8/2016).
Selaku pelaksana tugas Ketua DPD Sulteng, Muhidin mengatakan dirinya masih terus mengonsultasikan waktu pelaksanaan musda tersebut.
Ia mengatakan sebelum Musda provinsi dilaksanakan ada beberapa kabupaten/kota yang mendesak melaksanakan musda terlebih dahulu diantaranya Kota Palu dan Morowali.
"Ada daerah yang belum pernah musda dan ada daerah yang sudah berakhir masa jabatannya," katanya.
Dua daerah tersebut yakni Palu dan Morowali saat ini masih dijabat oleh pelaksana tugas ketua karena ketua sebelumnya mengundurkan diri dan sudah berakhir masa jabatannya.
Ketua DPD Kota Palu yang sebelumnya dijabat oleh Mulhanan Tombolotut saat ini dijabat oleh Ikbal Andi Magga karena Mulhanan sudah aktif di Direktur Utama PT. Bangun Palu Sulteng, salah satu perusahaan daerah yang dipercaya mengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu.
"Sementara ketua Morowali karena pemekaran daerah Morowali Utara, akhirnya pindah ke Morowali Utara," katanya.
Muhidin mengatakan pelaksanaan Musda di dua daerah tersebut tergantung kesiapan dari Ketua Pelaksana Tugas.
"Sampai saat ini juga belum ada jadwal," katanya.
Menyinggung kesiapan kader, Muhidin mengatakan tidak perlu kuatir karena di Golkar banyak stok kader yang siap memimpin partai tersebut.(***)
Source; Antara
0 komentar:
Posting Komentar