>
Headlines News :
Home » , » Pemkot Isyaratkan Tutup Tambang Emas Poboya

Pemkot Isyaratkan Tutup Tambang Emas Poboya

Written By Unknown on Sabtu, 12 Maret 2016 | 00.35.00

Wawali Palu Sigit Purnomo Said saat melakukan sidak di lokasi tambang emas ilegal di Poboya. (Foto;Vivanews)

Palu, Jurnalsulteng.com- Pemerintah Kota Palu nampaknya tidak main-main soal eksploitasi tambang emas yang selama ini dijadikan sebagai areal penambangan ilegal oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung-jawab.

Dari hasil investigasi yang dilakukan Kamis (10/3/2016) Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said bersama Kapolres Palu AKBP Basya Radyananda, Dandim 1306 Donggala Letkol (Kav) Gde Masa serta sejumlah pejabat di Pemkot Palu lainnya ditemukan  aktivitas penambangan ilegal yang tidak memiliki izin sama sekali.

Dari keterangan yang disampaikan Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said di Kantor Walikota Palu, Jumat (11/3/2016) bahwa di lokasi tambang Poboya telah terjadi eksploitasi karena berada di lokasi tambang hutan rakyat dan tidak memiliki izin sama sekali. Apalagi penggunaan bahan-bahan kimia berbahaya seperti zat mercuri, sianida, yang limbahnya sangat berbahaya apalagi jika sampai ke aliran sungai dan resapan tanah dimana masyarakat mengambil air.

"Jadi tugas saya sebagai ketua tim investigasi Pemkot Palu bersama dengan sejumlah unsur tripika lainnya menilai, segala hal penambangan ilegal di Poboya sudah melampaui ambang batas dan ini menjadi rekomendasi kami untuk selanjutnya menjadi pembahasan penting pada tingkat pertemuan selanjutnya dan hal ini juga sepenuhnya kami serahkan kepada walikota Palu," katanya.

Sebutnya lagi apalagi sejumlah laporan penting adalah adanya penambang dari sejumlah daerah yang menggerus emas di lokasi tambang Poboya tersebut termasuk adanya pihak asing yang ikut bermain diantaranya dari warga Cina, Korea dan Jepang termasuk juga warga negara asing lainnya.(***)

Penulis; Yusuf
Editor; Sutrisno
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger