Anggaran Pilkada Tolitoli Teratasi

Ilustrasi

Palu, Jurnalsulteng.com- Anggaran pemilihan kepala daerah serentak di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, akhirnya teratasi setelah sebelumnya suksesi lima tahunan di daerah itu terancam tidak bisa dilanjutkan karena kekurangan anggaran.

"Sudah teratasi walaupun tidak sesuai dengan jumlah yang kita harapkan," kata Komisioner KPU Tolitoli Sulaeman Pajjalani di Palu, Kamis (29/10/2015), menanggapi ancaman KPU setempat untuk tidak melaksanakan tahapan pilkada karena kekurangan dana.

Sebelumnya alokasi anggaran yang diajukan KPU ke eksekutif sebesar Rp17,7 miliar, namun DPRD hanya menyetujui usulan tersebut sebesar Rp13,7 miliar.

Sulaeman mengatakan setelah melalui proses komunikasi kembali dengan DPRD dan eksekutif, alokasi anggaran pilkada serentak di daerah itu akhirnya ditetapkan sebesar Rp16 miliar.

"Dengan dana ini kita akan menghemat beberapa kebutuhan yang tidak terakomodasi dalam anggaran," katanya.

Sementara itu Ketua DPRD Tolitoli Ahmad Syarif mengatakan tidak terakomodasinya alokasi anggaran dalam APBD perubahan 2015 hanya terkait miskomunikasi saat pembahasan anggaran oleh komisi-komisi di DPRD.

"Kebetulan mitra kerja KPU itu ada di Komisi I DPRD, ini yang tidak sempat dibahas karena KPU mengajukan anggaran secara gelondongan," katanya.

Syarif mengatakan DPRD tidak bermaksud memotong usulan anggaran Pilkada, hanya saja belum selesai dibahas.

"Kami tidak memotong anggaran, kami hanya minta anggaran itu dirasionalkan lagi," katanya.

Dia mengatakan DPRD akhirnya kembali menambah anggaran yang sebelumnya hanya Rp13,7 miliar menjadi Rp16 miliar.

Pilkada di Tolitoli dilakukan serentak dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur.

Peserta pilkada Tolitoli diikuti oleh empat pasangan calon dengan daftar pemilih tetap sebanyak 152.628 orang dan daftar pemilih tambahan sebanyak 522 orang.[***]

Sumber; Antara