>
Headlines News :
Home » » Ancelotti Dipecat, Ini 9 Calon Penggantinya

Ancelotti Dipecat, Ini 9 Calon Penggantinya

Written By Unknown on Selasa, 26 Mei 2015 | 23.54.00

Carlo Ancelotti
Madrid, Jurnalsulteng.com - Real Madrid resmi memecat Carlo Ancelotti. Sejumlah nama disebut sebagai penggantinya. Siapa saja?

Ancelotti dipecat di akhir musim keduanya bersama Madrid. Nihil gelar musim ini menjadi alasan pemecatan tersebut, meskipun musim lalu ia berhasil mempersembahkan trofi Liga Champions yang telah dinantikan Real Madrid selama 12 tahun.

Sejumlah nama pengganti pun disebut. Ini diantaranya:

1. Rafael Benitez
Pelatih berusia 52 tahun ini berhasil meraih sejumlah trofi penting sepanjang karirnya di berbagai klub. Ia pernah memenangi gelar La Liga sebanyak dua kali bersama Valencia. Merebut trofi Liga Champions bersama Liverpool, serta mengantarkan Chelsea meraih trofi Europa League.

Namun yang menjadikan Benitez sebagai kandidat terkuat sejauh ini adalah kedekatannya dengan Madrid. Ia pernah menjadi pelatih tim muda Los Blancos dan mengantarkan pasukan muda Madrid merebut gelar Liga U-19 pada musim 1992-93.

2. Zinedine Zidane

Legenda Real Madrid ini adalah kader yang dibina Madrid. Setelah pensiun, Zidane sempat menempati sejumlah jabatan seperti penasihat teknis presiden, asisten pelatih, hingga saat ini menjadi pelatih tim muda Madrid.

Pria berusia 42 tahun ini juga telah menyelesaikan pendidikan kepelatihannya. Sebagai mantan playmaker, Zidane diprediksi punya visi bermain yang cemerlang.

3. Jurgen Klopp
Klopp resmi meninggalkan Borussia Dortmund di akhir musim ini. Pelatih berusia 47 tahun itu punya prestasi membawa Dortmund mendobrak dominasi Bayern Munchen di Bundesliga dan memenangkan Bundesliga musim 2011-12 dan 2012-13.

Klopp punya gaya bermain yang tak jauh berbeda dengan yang diusung Los Blancos saat ini, yakni permainan umpan-umpan cepat dan efektif, yang dibangun dari serangan balik.

4. Unai Umery

Nama pelatih berusia 42 tahun ini melejit setelah berhasil mengantarkan Sevilla meraih gelar juara Liga Europa musim lalu dan berpeluang mempertahankannya musim ini. Kamis dini hari (28/5/15), Sevilla akan menghadapi Dnipro di final Liga Europa.




5. Jorge Jesus

Pelatih berusia 60 tahun ini berhasil membawa Benfica menjadi juara liga Portugal dua musim terakhir. Gaya sepak bola Portugal yang hampir sama dengan Spanyol akan memudahkan Jesus beradaptasi.

Di kancah Eropa, ia berhasil mengantarkan Benfica menjadi runner up dua kali beruntun sejak 2012-13.

6. Julen Lopetegui
Ia pernah mengenyam pendidikan sepak bola di akademi sepak bola Real Madrid sebagai penjaga gawang, meski gagal menembus tim utama. Setelah pensiun, Lopetegui kemudian sempat menjadi pelatih Real Madrid B, sebelum kemudian membesut timnas Spanyol U-19, U-20, dan U-21.

Pelatih berusia 48 tahun itu sukses mengantarkan timnas Spanyol U-19 menjuarai Kejuaraan Eropa 2012, dan membawa timnas Spanyol U-21 menjuarai Kejuaraan Eropa 2013.

Musim ini ia membela Porto dan membawa klub Portugal itu menempati posisi kedua, bukan hasil yang buruk untuk seorang debutan.

7. Michel
Pria berusia 52 tahun ini adalah mantan gelandang Real Madrid. Selama 14 tahun membela Los Blancos sebagai pemain, ia sukses menghadirkan enam gelar La Liga.

Setelah pensiun, ia sempat melatih Real Madrid B sebelum hijrah ke Getafe, Sevilla, dan sekarang di Olympiakos. Prestasi terbaiknya adalah mengantarkan Olympiakos menjuarai liga Yunani serta Piala Yunani.

8. Joachim Low

Low menjalani karir sebagai pelatih dan hingga saat ini ia telah melatih sembilan tim yang berbeda. Saat ini, pria berusia 55 tahun itu melatih timnas Jerman. Prestasi terbaiknya adalah mengantarkan Jerman menjuarai Piala Dunia 2014.




9. Jose Mourinho
Mourinho melatih Madrid sebelum digantikan Ancelotti. Pelatih berjuluk The Special One itu memilih mengundurkan diri setelah berkonflik dengan sejumlah pemain Madrid.

Pekan lalu, pelatih berusia 52 tahun itu dikabarkan telah dihubungi presiden Madrid, Florentino Perez. Namun Mou membantahnya. Ia mengatakan bahwa dirinya yang menghubungi Perez untuk sekedar mengucapkan selamat atas gelar juara yang diraih tim bola basket Real Madrid.

Peluang Mou untuk kembali ke Madrid cukup kecil. Meski ia berhasil membawa Madrid mematahkan dominasi Barca, konfliknya dengan pemain Madrid dikhawatirkan merusak kekompakan tim. Selain itu, Mou juga tengah menikmati karirnya bersama Chelsea, yang diantarnya meraih gelar juara Liga Primer Inggris musim ini.[***]

Sumber; Inilah
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger