>
Headlines News :
Home » » Hak Prerogatif Jokowi Dikalahkan Hak Veto Mega

Hak Prerogatif Jokowi Dikalahkan Hak Veto Mega

Written By Unknown on Sabtu, 25 Oktober 2014 | 19.49.00

Jokowi-Megawati
Jakarta, Jurnalsulteng.com- Nomenklatur alias penamaan kementerian dan komposisi kabinet hingga kini belum jelas. Ketidakjelasan tersebut adalah bentuk kegagalan Presiden Joko Widodo untuk memanfaatkan hak prerogatifnya.

Demikian disampaikan Presiden Suara Independen Rakyat Indonesia (SIRI), Eggi Sudjana. Eggi mengatakan, pengumuman kabinet yang terus ditunda mengindikasikan adanya hubungan yang rumit di internal. Berarti Jokowi tidak steril dari intervensi orang-orang terdekatnya.

"Loh, katanya presiden yang mandiri, tegas dan tidak akan menerima bentuk intervensi apapun, tetapi menyusun kabinet saja mencla-mencle. Itu menunjukkan jelas Jokowi presiden boneka. Hak prerogratifnya kalah dengan hak veto 'Mama Mega' (Megawati, Ketum PDIP)," kata Eggi dalam rilisnya yang dilansir Rakyat Merdeka Online, Sabtu (25/10/2014).

Pendiri Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) itu menduga ada tarik ulur kepentingan di internal pendukung Presiden yang diusung Koalisi Indonesia Hebat (KIH) itu. Selain itu, Eggi juga melihat ketidakberdayaan Jokowi terhadap beberapa nama yang selama ini berpengaruh saat mendukung dirinya sebagai presiden.

"Delapan orang yang diberi tanda merah dan kuning oleh KPK itu kan orang penting Jokowi. Termasuk juga nama-nama yang selama ini sebagai pengusung ekonomi liberal, masuk dalam bursa kabinet Jokowi," tambah Eggi yang juga dikenal sebagai advokat. [Rmol]
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger