Polda Sulteng Jamin Keamanan Saat Lebaran

[Ilustrasi]

Palu, Jurnalsulteng.com- Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Brigjen Pol Idham Azis menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayahnya selama perayaan Idul Fitri 2015 aman dan terkendali.

"Saya jamin saat umat Islam di wilayah Sulawesi Tengah merayakan hari raya Idul Fitri 1436 Hijriyah, daerah ini situasi aman terkendali," tegas Idham Azis sesaat setelah Gelar Operasi Ketupat 2015 Polda Sulteng, Kamis (9/7/2015).

Mantan Direktur Tipikor Bareskrim Polri ini mengungkapkan, situasi Kamtibmas di Sulteng saat merayakan ibadah puasa dan jelang lebaran aman terkendali, termasuk di wilayah Kabupaten Poso.

Menurutnya, sudah menjadi kewajiban bagi Polri melalui kebijakan Operasi Ketupat untuk bisa memberikan rasa aman bagi warga masyarakat saat merayakan hari raya Idul Fitri. Termasuk memberika rasa aman saat mereka melakukan mudik lebaran ke daerah masing-masing.

Kamis (9/7/2015) pagi Polda Sulteng menggelar Operasi Ketupat 2015. Dalam operasi ini Polda Sulteng mengerahkan 6.250 personil polisi juga pasukan TNI serta instansi terkait. Jumlah Pos Pengamanan 55 titik, Pos Pelayanan sebanyak 26 titik yang tersebar di seluruh Sulteng.

Operasi Ketupat 2015 ini dimulai tanggal 10 Juli hingga tanggal 25 Juli atau selama 10 hari, dan lebih menitik beratkan untuk keselamatan warga berlalulintas saat arus mudik dan arus balik nanti.

Disisi lain, Gubernur Sulteng H Longki Djanggola yang memimpin langsung Operasi Ketupat 2015 di Sulteng mengatakan, pelaksanaan operasi kali ini lebih difokuskan pada daerah yang rawan longsor, termasuk di Poros Jalan Tawaeli-Toboli (Kebun Kopi).

"Operasi Ketupat 2015 ini untuk pengamanan arus mudik lebaran dan arus balik, sehingga lebih difokuskan pada jalur-jalur rawan bencana longsor termasuk di Poros Jalan Kebun Kopi. Karena itu selama operasi ini berlangsung disiagakan sejumlah alat berat guna mengantisipasi terjadi bencana longsor," kata Longki Djanggola. [***]

Sumber; Rmol