>
Headlines News :
Home » , » Polres Palu Dinilai Tak Maksimal Cari Buronan

Polres Palu Dinilai Tak Maksimal Cari Buronan

Written By Unknown on Jumat, 10 Oktober 2014 | 22.24.00

Ilustrasi
Palu, Jurnalsulteng.com- Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) M Naser menilai aparat Polres Palu, belum maksimal mencari buronan kasus pembunuhan bocah bernama M Rizky hingga kasusnya berlarut-larut.

M Naser saat berkunjung ke Palu, Jumat (10/10/2014), meminta penyidik bekerja lebih maksimal, dan seharusnya bisa mengungkap kasus ini mengingat identitas pelaku sudah jelas.

Kasus pembunuhan M Rizky itu terjadi pada September 2013, dan Polres sudah menetapkan tersangka yang hingga kini masih buron.

Dalam kasus pembunuhan bocah berumur sembilan tahun itu, Kompolnas juga menemukan beberapa hal yang harus diklarifikasi kepada Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Palu AKP Yoseph AR Sudrajat.

Ia mendorong Bidang Propam dan Irwasda Polda Sulawesi Tengah untuk klarifikasi lebih jauh kasus itu kepada penyidik kasus tersebut.

Klarifikasi tersebut berupa ketidakseriusan mencari buron bernama Imsak serta konfirmasi beberapa saksi yang disepelekan sehingga kasus tersebut berlarut-larut.

M Naser juga menyatakan penyidik tidak memberi perhatian terhadap adanya motif kemungkinan penguasaan harta.

M Rizky sendiri telah didaftarkan ke dalam asuransi perlindungan jiwa oleh orang tua angkatnya M Godal dengan premi Rp900 ribu per bulan. Namun sejak enam bulan didaftarkan di asuransi tersebut, M Rizky ditemukan meninggal di kamar penginapan di Kota Palu.

Orang tua angkat korban kemudian berusaha mencairkan klaim asuransi atas kematian M Rizky dengan nilai manfaat hampir mencapai Rp500 juta. Namun klaim tersebut belum bisa dicairkan karena terkendala surat hasil otopsi kematian yang masih berada di tangan penyidik.

Menurut kakak angkat korban, Rifki Thalib, penyertaan M Rizky ke dalam asuransi jiwa adalah janggal karena anak usia sembilan tahun seharusnya diikutkan ke dalam asuransi pendidikan.

"Ini yang membuat aneh," katanya dan berharap motif sesungguhnya kasus ini bisa terungkap.[Ant]

Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger