>
Headlines News :
Home » » Ditengarai Ada Jual Beli Posisi Menteri

Ditengarai Ada Jual Beli Posisi Menteri

Written By Unknown on Sabtu, 25 Oktober 2014 | 10.30.00

Ilustrasi
Jakarta, Jurnalsulteng.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum juga melansir kabinet pemerintahan yang disusunnya untuk lima tahun ke depan.

Patut ditengarai lambannya keputusan Jokowi karena adanya praktik jual beli tiket menteri dalam penyusunan kabinet.

Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi mengungkapkan, indikasi itu terlihat dari komposisi tim penyeleksi menteri yang ada di sekeliling sang presiden.

"Saya tidak tahu (menyebut nama secara langsung). Tapi, tim seleksi parah, mentalnya korup," ungkapnya yang dikutip dari Rakyat Merdeka Online, Sabtu (25/10/2014).

Dijelaskan Adhie, indikasi jual beli posisi menteri menguat setelah masuknya nama Direktur World Bank Sri Mulyani Indrawati yang terindikasi terlibat skandal Bank Century saat menjabat menteri keuangan pada 2008 lalu.

"Lain hal kalau masih dugaan, ini sudah masuk daftar rekomendasi DPR, dan di KPK juga diperiksa. Kecuali kalau persoalan itu sudah clear tidak masalah. Masuk dalam daftar itu saja sudah kesalahan fatal," bebernya.

Dia menambahkan, seharusnya Jokowi melihat lebih dalam rekam jejak nama-nama yang terindikasi korup maupun pernah terlibat kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

"Kalau tim seleksinya begini, orangnya begini tidak akan ada penjualan tiket kabinet," tegas Adhie yang juga mantan juru bicara Presiden Abdurrahman Wahid. [Rmol]
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger