Jurnalsulteng.com – UEFA membuat perubahan signifikan terhadap format Liga Champions. Tetapi, perubahan itu langsung mendapatkan kritik pedas dari organisasi yang mewakili liga domestik sepakbola Eropa (EPFL).
Sebelumnya, UEFA mengubah format Liga Champions dengan memberikan empat tiket langsung ke babak utama untuk klub-klub dari empat liga terbaik Eropa, yaitu Spanyol, Inggris, Jerman, dan Italia.
Tentu saja hal tersebut membuat peluang klub-klub dari liga-liga kecil lolos ke babak utama Liga Champions semakin menyusut. EPL pun mengecam keputusan yang dinilai tanpa kesepakatan bersama.
"Sebuah perubahan besar di dunia sepakbola telah diumumkan tanpa dukungan dan keputusan regulator liga domestik di Eropa," tulis pernyataan EPFL, seperti dilansir dari Reuters.
"Keputusan itu akan memberikan dampak merugikan pada kompetisi domestik dan akan membuat perbedaan finansial yang terlalu besar antara klub besar Eropa dengan yang lain."
Selain memberikan empat tiket langsung buat klub-klub Premier League, Serie A, La Liga, dan Bundesliga, UEFA juga mengumumkan perubahan aturan distribusi keuntungan dengan lebih memperhitungkan historis dan nilai mereka di pasar televisi.
Keputusan tersebut membuat EPFL mengancam akan mencabut perjanjian dan tidak akan membuat jadwal pertandingan bertepatan dengan matchday Liga Champions di tengah pekan. (***)
Source; Viva.co.id
0 komentar:
Posting Komentar