 |
| UMKM (Ilustrsi) |
Palu, Jurnalsulteng.com- Jumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Sulawesi tengah saat ini telah mencapai 702.719 unit dan diharapkan terus bertumbuh dan memberi kontribusi semakin signifikan dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan.
"Setiap tahunnya unit usaha UMKM mengalami pertumbuhan rata-rata 1,08 persen," ungkap Wakil Gubernur Sulteng, Sudarto pada Rapat Koordinasi Perencanaan Bidang Koperasi dan UMKM se Sulteng di Kota Palu, Senin (14/3/2106).
Ia merincikan, data pelaku UMKM sampai tahun 2015 terdiri atas usaha menengah sebanyak 114.188 unit, usaha kecil 176,231 unit serta usaha mikro sebanyak 412.300 unit.
Sudarto memberikan apresiasi atas terlaksananya rakor, yang merupakan tugas dan tanggung jawab bersama. Hal ini dilakukan untuk membangun komunikasi antara pemerintah pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam mensinergikan program dan kegiatan sebagai dasar evaluasi pelaksanaan kegiatan tahun sebelumnya.
Ia berharap pembinaa terhadap UMKM terus ditingkatkan dan dikoordinasikan dengan baik karena sektor ini memberikan kontribusi yang besar dalam mengakselerasi pembangunan ekonomi daerah.
"UMKM adalah tulang punggun perekonomian rakyat, karena itu pemerintah provinsi terus berkomitmen membina mereka dalam berbagai segi, baik manajemen, promosi dan pemasaran, peningkatan kualitas produk dan SDM pelaku usaha maupun permodalan.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM sekaligus Panitia Pelaksana Rakor Asmawir H. Suti menekankan bahwa kegiatan tersebut sebagai sarana berbagi informasi, bagi sektor Koperasi dan UMKM sebagai dasar pengusulan program.
"Kami bertujuan untuk mewujudkan sinergitas dan sinkronisasi program pemberdayaan koperasi dan UMKM antara pusat, provinsi dan kabupaten/kota," kata Asmawir. (***)
Source; Antara
0 komentar:
Posting Komentar