>
Headlines News :
Home » » People Power ala Megawati, Mimpi di Siang Bolong

People Power ala Megawati, Mimpi di Siang Bolong

Written By Unknown on Kamis, 09 Oktober 2014 | 10.00.00


Megawati Soekarno Putri
Jakarta, Jurnalsulteng.com-  Pernyataan Megawati Soekarnoputri tentang potensi terjadinya people power dinilai terlalu mengada-ada.

Menurut Direktur Point Indonesia Karel Susetyo, anggapan Mega yang mengesankan bahwa saat ini terjadi krisis politik yang akan memicu poeple power sama sekali tidak berdasar.

"Yang terjadi sekarang baru sebatas konflik antar elit. Ibarat mimpi di siang bolong kalau ada orang yang bisa menilai situasi sekarang bisa memicu people power," kata dia yang dikutip dari Rakyat Merdeka Online, Kamis (9/10/2014).

Menurutnya, people power hanya bisa terbentuk dalam situasi krisis politik yang menghunjam langsung terhadap kehidupan rakyat jelata. Sementara di dalam sistem demokrasi yang berlaku di Indonesia, people power baru bisa muncul kalau kelas menengah merasa telah terganggu.

Karel mengatakan sangat aneh kenapa Mega malah mendorong aksi people power dan menyatakan tidak akan menahannya bila terjadi. Dengan pernyataan ini Mega mengesankan dirinya sendiri bukanlah negarawan.

"Seorang negarawan tak berbicara seperti itu. Jangan asal klaim people power kalau hanya ingin membangun opini untuk memenangkan kelompoknya semata," imbuhnya.

Sebelumnya, Megawati menyatakan soal potensi terjadinya people power dilatari tiga situasi. Menurut Ketua Umum PDI Perjuangan ini, people power dipicu situasi dimana posisi anggota DPR saat ini kebal hukum, Pilkada langsung diganti Pilkada oleh DPRD dan dipimpinnya DPR oleh para politisi busuk.

Pandangan tersebut disampaikan Mega melalui akun twitter miliknya. "Menahan aksi people power. “1 Anggota DPR kebal hukum? 2. Pilkada oleh DPRD? 3. Ketua & wakil ketua DPR politisi busuk? Saya tidak akan menahan aksi #peoplepower,” tulis Mega.[Rmol]

Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger