>
Headlines News :
Home » » Sepi Peminat, Pendaftaran Polwan Diperpanjang

Sepi Peminat, Pendaftaran Polwan Diperpanjang

Written By Unknown on Jumat, 04 April 2014 | 20.39.00

Ilustrasi
Jakarta, Jurnalsulteng.com-  Polri membuka lowongan bagi warga masyarakat yang ingin menjadi Polisi Wanita (Polwan). Setidaknya, Polri mencari 7 ribu anggota Polwan baru dengan membuka pendaftaran sejak 26 Maret lalu.

"Terakhir, evaluasi hari Selasa lalu (1/4), masih separuhnya dari yang diharapkan," ujar Wakil Kepala Polri, Komjen Badrodin Haiti, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (4/4/2014) yang dilansir Rakyat Merdeka Online.

Karena peminat yang mendaftar belum maksimal, Polri memperpanjang waktu pendaftaran yang sedianya sampai tanggal 15 April 2014 menjadi 19 April 2014. Hal ini berkaitan dengan pelaksaan ujian nasional (UN) yang digelar pertengahan April ini.

"Animo tahun lalu 6.000 anggota seluruh Indonesia. Sekarang itu sosialisasi masif dan diharapkan tercukupi kuota itu," kata Badrodin.

Namun begitu, Badrodin menyatakan, Polri tidak akan mengejar target tersebut hanya pada kuantitas. Persyaratan seperti minimal nilai UN rata-rata 6,0 juga harus dipenuhi agar kualitas tetap tinggi.

"Yang nggak lulus ya nggak bisa jadi Polwan," pungkasnya.

Pendaftaran di Sulteng Juga Diperpanjang

Sementara, Pejabat Polda Sulawesi Tengah mengemukakan masa pendaftaran calon brigadir Polri di wilayahnya diperpanjang empat hari hingga 19 April 2014 untuk meningkatkan jumlah pendaftar.

Pejabat Bidang Humas Polda Sulawesi Tengah Kompol Rostin Tumaloto di Palu, Jumat (4/4/2014), mengatakan saat ini jumlah pendaftar calon brigadir Polri yang telah diproses sebanyak 105 lakilaki dan 22 perempuan.

Sementara itu pendaftar melalui jaringan internet sebanyak 1.547 orang dari berbagai daerah di Sulawesi Tengah.

Saat ini Polda Sulawesi Tengah membutuhkan 150 polisi wanita dan 300-an polisi laki-laki.

Sebelumnya Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Sulawesi Tengah Kombes Pol IK Suardhana menyatakan sejumlah syarat untuk menjadi polisi wanita tahun ini dipermudah untuk menjaring minat masyarakat.

Suardhana menyebutkan persyaratan tersebut antara lain tinggi badan yang turun dari 160 cm menjadi 155 cm, kemudian nilai ujian akhir yang sebelumnya rata-rata 6,5 kini menjadi 6,0.

Selain itu usia maskimal seseorang yang mendaftar polwan yakni 22 tahun, tahun sebelumnya 21 tahun.

"Perempuan paling muda bisa mendaftar jadi calon polisi berumur 17 tahun 5 bulan," katanya.

Suardhana mengatakan saat ini Polda Sulawesi Tengah membutuhkan 150 polwan padahal tahun sebelumnya hanya 10 orang yang diterima.

Dia mengatakan saat ini Polda Sulawesi Tengah kekurang polwan sebanyak 150 orang.

Setiap kepolisian sektor (polsek) di Sulawesi Tengah nantinya akan ditempatkan dua polwan.

Secara nasional pada tahun ini Polri membutuhkan 7.000 polwan di seluruh Indonesia.

Dia menargetkan ada 500-an orang pendaftar calon brigadir di Sulawesi Tengah sehingga akan muncul persaingan yang ketat dengan kualitas terjaga.(rmol/ant)

Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger