>
Headlines News :
Home » » Diperkirakan Duo Bali Nine akan Dieksekusi Minggu Dini Hari

Diperkirakan Duo Bali Nine akan Dieksekusi Minggu Dini Hari

Written By Unknown on Jumat, 24 April 2015 | 17.57.00

Dua Bali Nine [Merdeka.com]

Denpasar, Jurnalsulteng.com- Dikabarkan dua jaksa dari Bali ditunjuk guna menyaksikan pelaksanaan eksekusi mati duo sindikat narkoba 'Bali Nine', Andrew Chan dan Myuran Sukumaran asal Australia. Jika mengacu pada surat penunjukkan dari Mahkamah Agung terhadap Kejaksaan Negeri Bali, kemungkinan dua terpidana mati itu bakal ditembak mati pada Minggu (26/4/2015) dini hari.

"Ya bener ada dua orang dari kita (Kejari Denpasar) berangkat tadi. Kabarnya ke Nusakambangan, berarti sudah akan dilakukan eksekusi untuk Andrew dan Myuran," kata sumber di Kejari Bali yang, Jumat (24/4/2015).

Sumber ini melanjutkan, duet Bali Nine akan berhadapan dengan regu tembak guna menjalani eksekusi mati di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Jenazah keduanya dikabarkan bakal dikremasi di Semarang.

"Infonya sih kedua terpidana mati ini akan didor usai Konferensi Asia Afrika (KAA), yang saat ini sedang berlangsung di Bandung," ujar sumber.

Jaksa eksekutor dari Bali yang sudah bertolak ke Cilacap, menurut sumber itu adalah Kajari Denpasar Imanuel Zebua, dan Kasi Pidum Kejari Denpasar I Ketut Maha Agung.

"Ada dua orang jaksa lagi dari Kejari Denpasar, yang berangkat tadi. Mereka Kajari dan Kasipidum," tambah sumber.

Sumber itu melanjutkan, jika benar keberangkatan dua jaksa dari Kejari Bali terkait eksekusi duo Bali Nine, maka dari pengalaman sebelumnya hukuman mati diperkirakan bakal digelar Minggu (26/4) dini hari.

"Kalau dari pengalaman sebelumnya, kalau hari Jumat jaksa eksekutor sudah siap, eksekusinya paling dua hari setelahnya. Berati kemungkinan Minggu dini hari," tambah sumber itu.

Sementara itu, Kasi Intel Kejari Denpasar, Syahrir Sagir, saat dikonfirmasi tidak membantah bila hari ini ada dua jaksa eksekutor bertolak ke Cilacap. "Ya, jadwalnya hari ini dan kabarnya sudah berangkat tadi," kata Syahrir.

Namun, Syahrir mengatakan tidak tahu siapa saja jaksa berangkat ke Nusakambangan. "Kalau Pak Kajari dan Kasi Pidum kemungkinan besar berangkat," sambung Syahrir.

Meski demikian, Syahrir memastikan tim jaksa akan berangkat ke Cilacap tidak sebanyak saat membawa kedua terpidana dari Lapas Kerobokan menuju Lapas Besi. Saat itu, tim jaksa yang berangkat antara lain Eddy Artha Wijaya, Denny Iswanto, Ashari Kurniawan, serta Asisten Intel Kejati Bali.

Seperti diberitakan sebelumnya, kedua terpidana mati, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, saat ini sudah menghuni Lapas Besi, Nusakambangan. Kedua terpidana itu dipindah dari Lapas Kerobokan Denpasar pada 3 Maret 2015.[***]


Sumber; Merdeka
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger