 |
| Sekprov Sulteng Amdjad Lawasa (batik) dan mantan Plt Sekprov Baharuddin H Tanriwali saat diterima ketua Pokja Pilkada Partai Demokrat Sulteng, Jumat (16/1/2015). Keduanya datang secara bersamaan di Sekretariat DPD Partai Demokrat Sulteng untuk mendaftar sebagai Cabup di dua daerah yang berbeda. [Foto: Yusrin/JurnalSulteng] |
Keduanya datang secara bersamaan di Sekretariat DPD Partai Demokrat Sulteng di Jalan Setia Budi, Kota Palu, Jumat (16/1/2015), sekira pukul 15.00 WITA.
Baharuddin mengatakan kedatangan keduanya secara bersamaan bukan secara kebetulan melainkan sudah direncanakan sebelumnya.
"Karena kami berdua memiliki kesamaan, sama-sama golongan IV. Pak Amdjad masih aktif dan saya sudah pensiun. Kami juga mendaftar pada daerah yang memiliki karakter yang sama," kata Baharuddin.
Baharuddin mendaftarkan diri menjadi calon bupati Morowali Utara, salah satu kabupaten termuda di Sulawesi Tengah hasil pemekaran Kabupaten Morowali. Daerah ini sebelumnya juga bagian dari wilayah Kabupaten Poso.
Sementara Amdjad Lawasa mendaftarkan diri menjadi calon bupati Poso pada pemilihan kepala daerah akhir 2015.
Kedatangan dua pejabat dan mantan pejabat tersebut didampingi beberapa lapisan generasi tokoh masyarakat mulai dari generasi tua, menengah dan generasi muda.
Keduanya juga didampingi beberapa pejabat aktif provinsi di antaranya Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Provinsi Andi Syahrul Yotolembah dan salah seorang pejabat eselon III Irfan.
Amdjad dan Baharuddin berharap Partai Demokrat dapat mengusung mereka menjadi calon kepala daerah di Poso dan Morowali Utara.
Hasil Pemilu 2014, Partai Demokrat di Poso meraih satu fraksi utuh delapan kursi sehingga memenuhi syarat mengusung satu calon. Sementara di Morowali Utara hanya mendapat empat kursi sehingga masih perlu dukungan koalisi partai lain.
Rencananya pendaftaran calon kepala daerah di Partai Demokrat akan ditutup 17 Januari 2015.[Ant]
0 komentar:
Posting Komentar