Triwulan II/2014, Ekonomi Sulteng Tumbuh 2,60 Persen

Ilustrasi

Palu, Jurnalsulteng.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Tengah yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto pada triwulan II/2014 mencapai 2,60 persen dibandingkan triwulan sebelumnya, dan apabila dibandingkan triwulan sama pada 2013 mengalami pertumbuhan 2,35 persen.

Kepala BPS Sulawesi Tengah JB Priyono di Palu, yang dikutip dari Antara Rabu (6/8/2014), mengatakan peningkatan perekonomian itu terjadi pada semua sektor kecuali sektor pertambangan dan penggalian.

"Sektor pertambangan dan penggalian bahkan minus 6,64 persen karena sejak pertengahan Januari 2014, ekspor bahan tambang mineral mentah dilarang," kata Priyono.

Dia menyebutkan sektor yang mengalami pertumbuhan adalah sektor pertanian (3,49 persen), industri pengolahan (1,30 persen), listrik, gas dan air bersih (2,11 persen), konstruksi (7,30 persen), perdagangan hotel dan restoran (1,17 persen), angkutan dan komunikasi 1,39 (persen), keuangan dan jasa perusahaan (4,55 persen), dan jasa-jasa (2,51 persen).

Sektor konstruksi tumbuh cukup tinggi karena pekerjaan proyek-proyek konstruksi baik yang dibiayai APBN maupun APBD sudah banyak terlaksana pada triwulan ini. 

"Pada triwulan pertama biasanya proyek-proyek sedang dalam proses pengajuan dan perlengkapan dokumen. Pada triwulan inilah sebagian besar proyek mulai dikerjakan," kata Priyono.

Sementara sektor pertanian yang merupakan salah satu pemicu utama pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah juga meningkat.

Peningkatan itu didorong adanya peningkatan pada subsektor tanaman bahan makanan (7,65 persen), subsektor perkebunan (2,04 persen), subsektor perikanan (1,84 persen), subsektor peternakan (2,13), serta subsektor kehutanan (0,57 persen). 

Sedangkan peningkatan di sektor perdagangan, hotel dan restoran didorong oleh peningkatan volume perdagangan yang sejalan dengan peningkatan sektor produksi dan konstruksi serta meningkatkan pemanfaatan jasa akomodasi yang banyak digunakan untuk kegiatan pemerintah.[Ant]