Jokowi-JK |
Dengan dasar itu, mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) lintas generasi siap mengangkat panji-panji kembali untuk memprotes kebijakan Jokowi-JK. Mantan Ketua BPM UI yang juga Koordinator Pendudukan MPR-DPR 1998, Heru Cokro, bersama sejumlah mantan Ketua dan Sekretaris Jenderal BEM UI mengatakan perjuangan reformasi yang digelorakan mahasiswa 17 tahun lalu, secara kasat mata dan terang benderang mulai dikhianati.
"Kita lihat supremasi hukum yang menjadi dasar penyelenggaraan kehidupan bernegara telah dijungkirbalikan oleh pelaksana mandat rakyat itu sendiri, seperti kisruh KPK versus Polri," kata Heru yang dilansir Rakyat Merdeka Online.
KKN, ungkap Heru, yang dahulu menjadi musuh bersama kini malah dipraktekan dan tumbuh kembali bagaikan parasit yang terus menggerogoti pemerintahan Jokowi-JK. Hal yang lebih memprihatinkan adalah semakin mahalnya harga-harga barang kebutuhan pokok karena dipicu kebijakan pemerintah menaikan harga BBM, listrik, gas dan pajak.
"Alih-alih ingin mempertahankan stabilitas ekonomi, yang terjadi justru mencekik leher rakyat dan rakyat dipaksa mengencangkan ikat pinggangnya karena melambungnya harga-harga sembako dan kebutuhan pokok lainnya," tegas Heru.
Jumat hari ini (20/3/2015), mantan aktivis BEM UI yang tergabung dalam Jaringan Aksi Aktivis Alumni UI ini pun akan menggelar Rapat Akbar di kampus UI. Rapat akbar ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan dan kegelisahan atas kondisi bangsa saat ini. [Rmol]
0 komentar:
Posting Komentar