26 Kontrak Blok Migas yang Segera Habis

Ilustrasi

Jakarta, Jurnalsulteng.com - Pemerintah baru mempunyai banyak pekerjaan rumah (PR) yang cukup banyak. Salah satunya memutuskan status kontrak blok minyak dan gas bumi (migas) yang akan segera habis dalam 5 tahun ke depan.

Kepastian keputusan status kontrak suatu blok minyak apakah diperpanjang atau tidak sangat penting, karena menyangkut komitmen investasi perusahaan migas dan produksi migas.

Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang dilansir detikFinance, Sabtu (8/11/2014). Berikut ini daftar kontrak blok migas yang akan habis.

1. Gebang Block dioperatori JOB Pertamina-EMP Gebang Ltd, dan akan habis kontraknya pada November 2015.

2. Offshore Mahakam dioperatori Total E&P Indonesie, dan akan habis kontraknya pada Desember 2017.

3. ONWJ dioperatori PHE-ONWJ, dan akan habis kontraknya pada Januari 2017.

4. Attaka dioperatori Inpex-Corporation, dan akan habis kontraknya pada Maret 2017.

5. Lematang dioperatori Medco E&P (Lematang), dan akan habis kontraknya pada April 2017.

6. Tuban dioperatori JOB Pertamina-Petrochina East Java, dan akan habis kontraknya pada Februari 2018.

7. Ogan Komering dan akan habis kontraknya pada JOB Pertamina-Talisman, dan akan habis kontraknya pada Februari 2018.

8. North Sumatera 'B' Blok dioperatori Exxonmobil Oil Indonesia.INC, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2018.

9. Sanga-sangga Block dioperatori Vico Indonesia Company, dan akan habis kontraknya pada Agustus 2018.

10. Southeast Sumatra dioperatori CNOOC Ses Ltd, dan akan habis kontraknya pada September 2018.

11. Tengah Block dioperatori JOB Total Tengah Indonesia Petroleum, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2018.

12. NSO-NSO Ext dioperatori Mobil Exploration Indonesia, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2018.

13. East Kalimantan dioperatori Chevton Indonesia Ltd, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2018.

14. Bula dioperatori Kalrez Petroleum (Seram) Ltd, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2019.

15. Seram-Non Bula Block dioperatori Citc Seram Energy Ltd, dan akan habis kontraknya pada Oktober 2019.

16. Pendopo & Raja Block dioperatori Job Pertamina-Golden Spike Energy Ind, dan akan habis kontraknya pada Juli 2019.

17. Jambi-Merang Block dioperatori Pertamina-Talisman Jambi Merang, dan akan habis kontraknya pada Februari 2019.

18. South Jambi B Blok dioperatori Conocophillips, dan akan habis kontraknya pada Januari 2020.

19. Makasar Strait-Offshore A dioperatori Chevron Makasar, Ltd, dan akan habis kontraknya pada Januari 2020.

20. Malacca Strait dioperatori EMP Malacca Strait S.A, dan akan habis kontraknya pada Agustus 2020.

21. Brantas dioperatori Lapindo Brantas INC, dan akan habis kontraknya pada April 2020.

22. Salawati Block dioperatori JOB Pertamina-Petrochina Salawati, dan akan habis kontraknya pada April 2020.

23. Kepala Burung Blok A dioperatori Petrochina International (Bermuda), dan akan habis kontraknya pada Oktober 2020.

24. Rokan dioperatori Chevron Pacific Indonesia, INC, dan akan habis kontraknya pada Agustus 2021.

25. Bentu Segat dioperatori Kalila (Bentu) Ltd, dan akan habis kontraknya pada Mei 2021.

26. Selat panjang dioperatori Petroselat, Ltd ,dan akan habis kontraknya pada September 2021.