"Dokumen berita acara rekapitulasi suara tetap kami serahkan meskipun tidak ditandatangani saksi salah satu pasangan calon," kata Ketua KPU Donggala Mahfud Masuara di Palu, Selasa (26/11/2013).
Mahfud mengatakan dokumen tersebut sudah harus diserahkan ke DPRD setelah sebelumnya ditetapkan oleh KPU dalam surat keputusan setelah melalui proses rekapitulasi suara.
"Saat rekapitulasi tidak ada yang keberatan, tetapi pada akhirnya ada saksi yang tidak bertanda tangan di dokumen berita acara," katanya.
Mahfud mengatakan dirinya tidak mengetahui pasti apakah dengan tidak ditandatanganinya berita acara tersebut akan ada langkah hukum selanjutnya atau tidak.
"Saya hanya dengar dari tim suksesnya, katanya mereka akan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi Rabu, (27/11/2013)," katanya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU pada Senin (25/11), pemenang Pilkada Donggala pada putaran kedua diraih oleh pasangan Kasman Lassa-Vera Laruni.
Calon dari jalur independen ini mendapat dukungan suara sebanyak 76.916 suara atau 55,87 persen.
Sementara saingannya Anita Nurdin-Abdul Chaer yang diusung oleh koalisi partai politik meraih suara sebanyak 60.753 suara atau 44,13 persen.
Kasman-Vera merupakan bupati kedua yang dipilih melalui pilkada langsung di daerah itu setelah periode sebelumnya dijabat oleh Habir Ponulele-Ali Lasamaulu.
Kasman-Vera merupakan bupati ke-18 yang memimpin Donggala sejak periode pertama 1951-1954 sampai sekarang.
Dari 18 bupati tersebut empat di antaranya berstatus penjabat yakni Drs Galib Lasahido (1979), Saleh Sandagang (1984), Habir Ponulele (2006-2008), dan Kasmuddin (2008). ***
sumber:antarasulteng.com
0 komentar:
Posting Komentar