Jakarta, Jurnalsulteng.com - Galang Hendra Pratama dan Imanuel Putra Pratna adalah dua pembalap muda Indonesia yang berkesempatan mencuri ilmu Valentino Rossi, pembalap Movistar Yamaha. Kesempatan ini jugalah yang membuat kedua pembalap muda itu termotivasi untuk mengukir prestasi pada tahun ini.
Galang dan Imanuel benar-benar beruntung. Mereka mendapatkan kesempatan menjadi murid Rossi, legenda hidup MotoGP, dalam sebuah program yang digagas Yamaha dan VR46 Academy. Kemitraan antara VR46Academy dan Yamaha sejatinya sudah terjalin sejak awal 2016.
Salah satu program dari kerja sama mereka adalah menciptakan proyek The Master Camp. Tujuannya adalah membantu bakat-bakat muda untuk mengembangkan karier balapannya. Total, ada lima pembalap Asia yang mendapatkan kesempatan istimewa tersebut.
Dua di antaranya adalah pembalap Indonesia, Galang dan Imanuel. Tiga pembalap lain adalah Peerapong Loiboonpeng (Thailand), Soichiro Minamimoto (Jepang), dan Kasma Daniel Bin Kasmayudin (Malaysia). Mengenai kesempatan langka itu, Galang pun mengaku sudah tak sabar.
"Dari awal tahun saya sudah diberitahu pihak tim bahwa ada kerja sama antara VR46 Academy dan lima besar Asia Road Racing 250 bakal disekolahin di VR46 Academy. Itu jadi semangat buat saya biar bisa berangkat ke sana," tutur Galang yang dikutip Liputan6.com.
Kedua pembalap ini sudah tidak sabar ingin segera bergabung dengan VR46. Rencananya, mereka akan bertolak ke Italia, 30 Juni 2016. Menurut Galang, selama di akademi Rossi, mereka akan ditempa lewat berbagai program latihan. Mulai dari dirt track, balapan di sirkuit, dan pemantapan mental.
Soal tunggangan, kelima pembalap muda itu akan menjajal YZF-R3dan YZ250F untuk latihan di sirkuit permanen dan dirt track di Motoranch. "Kita kan tahu kurang lebih latihan nanti di sana seperti apa. Jadi, persiapan ke sana ya kita latihan D-Track dan juga latihan di Sentul lebih sering," kata Imanuel.
Menunggangi motor D-Track menjadi memang menjadi senjata rahasia Rossi dalam mengembangkan kemampuan balapannya di MotoGP. Meski jenis motornya berbeda dengan tunggangan di MotoGP, melahap lintasan dirt track ternyata sangat membantu Rossi dalam berkonsentrasi terhadap lintasan.(***)
Source; Liputan6
0 komentar:
Posting Komentar