Bandara adalah Cermin Daerah

Palu, Jurnalsulteng.com - Guna meningkatkan kenyamanan pengunjung, keamanan bandara harus ditingkatkan. hal tersebut dikemukakan Kepala Otoritas Bandara V Makassar Basuki Mardianto pada seminar nasional bandara yang digelar di Conventioan Hall Swiss-belhotel Silae Palu (SBSP), Selasa (26/11/2013).

"Bandara yang aman juga menggambarkan suatu daerah sudah maju dan berkembang," ujar Basuki.

Dalam seminar yang bertema, Bandara Mempercepat Pertumbuhan Pariwisata & Ekonomi Indonesia itau Basuki mengatakan, keamanan bandara juga akan mendongkrak kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.

Oleh karena itu, dia meminta setiap pengelola bandara yang ada agar memperhatikan faktor keamanan.

Basuki mengatakan, peningkatan keamanan bandara adalah tanggung jawab bersama mengingat isu terorisme saat ini sering dibicarakan.

Lebih lanjut, Basuki mengatakan bandara adalah pintu masuk sebuah daerah jadi kondisinya juga harus rapi dan bersih.

"Bandara bisa dianggap cermin sebuah daerah. Kalau bandara bersih maka pengunjung juga akan senang dan merasa nyaman," katanya.

Dia mengatakan, setiap pekan jumlah pengguna jasa pesawat terbang kian meningkat, dan itu dibutuhkan fasilitas bandara yang memadahi agar pelayanan maksimal.

Sementara itu, Kepala Bandara Mutiara Palu, Herson, mengatakan saat ini pihaknya sedang merampungkan pembangunan Bandara Mutiara.

Saat ini pembangunan yang sedang diselesaikan adalah perluasan terminal, landas pacu, serta berbagai interior di dalam bandara.

Secara keseluruhan, proses pembangunan yang menelan biaya sekitar Rp450 miliar ini akan selesai pada akhir 2014.

"Tentu saja keamanan bandara akan diperkuat dengan dilengkapi alat canggih dan penambahan jumlah personel," katanya.(trs/ant)