>
Headlines News :
Home » , » Tim SAR Palu Ikut Terjun Pencarian Aviastar

Tim SAR Palu Ikut Terjun Pencarian Aviastar

Written By Unknown on Sabtu, 03 Oktober 2015 | 13.31.00

Pesawat Aviastar


Palu, Jurnalsulteng.com- Satu Tim SAR Palu ikut diterjubkan untuk melakukan pencarian  pesawat Aviastar tipe DHC6/PKBRM dengan rute penerbangan Masamba, Luwu Utara-Makassar, Sulawesi Selatan yang hilang kontak sejak Jumat (2/10/2015).

Direktur Operasional dan Latihan Basarnas Brigadir Jenderal (Marsekal) Ivan Ahmad Riski Titus mengatakan sebanyak 125 personel diturunkan untuk melakukan pencarian pesawat melalui jalur darat dan udara.

"Via darat ada satu tim SAR Bone, satu tim SAR Palu, 10 Paskhas (Pasukan Khas) Angkatan Udara. Via udara melalui dua pesawat Twin Otter Aviastar dan satu helikopter bell Angkatan DArat," ucap Ivan, Sabtu (3/10/2015).

Ia turut mengatakan empat titik fokus pencarian berada di pegunungan daerah Palopo. Diketahui, Sinyal ponsel dari pilot pesawat Aviastar yang hilang kontak terdeteksi sejak semalam di pegunungan sebelah selatan Palopo, Sulawesi Selatan. Hal tersebut telah disampaikan pemilik maskapai Aviastar Sugeng Triyono kemarin (2/10).

“Kabarnya sudah ditemukan berdasarkan sinyal handphone dan sudah di ping poin. Itu ditemukan di daerah Palopo, dekat airport Lagaligo Bua," ujar Sugeng saat dikonfirmasi Detikcom.

Sementara itu, Direktur Operasi Perum Airnav Wisnu Darjono mengatakan pencarian dimulai dari dimulai dari Tanjung Lokoloko.

Diketahui, pesawat Aviastar yang membawa tujuh penumpang dan tiga awak kabin, seharusnya menempuh waktu 70 menit dan direncanakan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin 15.39 WITA, namun akhirnya pesawat dinyatakan hilang karena komunikasi tidak bisa dilakukan oleh pihak pengawas udara.

Marketing & Promotion Manager PT Aviastar Mandiri Eko Prihantoro mengatakan pilot Kapten Roy Iriafriadi memiliki jam terbang yang tinggi. “Pilotnya sudah punya 2.911 jam terbang,” ujar Eko kepada pers di kantor Aviastar Jakarta.

Begitupun dengan kopilotnya, Yudhistira Febby. Bahkan Yudhistira mempunyai jam terbang yang lebih banyak ketimbang Roy.[***]

Sumber; CNNIndonesia
Editor: Sutrisno 
Share this article :

0 komentar:

Jurnalsulteng.com on Facebook

 
Developed by : Darmanto.com
Copyright © 2016. JURNAL SULTENG - Tristar Mediatama - All Rights Reserved
Template by Creating Website
Proudly powered by Blogger