Transmart Carrefour Palu |
Untuk mengatasi hal tersebut, Senin (1/9/2014) beberapa pihak bertemu membicarakan jalan keluarnya. Dalam pertemuan tersebut diantaranya Dinas Tata Rung Kota Palu, Dishub, Polda Sulteng dan Satlantas Polres Palu, serta pihak managament Transmart Carefour.
Kritik keras dilontarkan Kepala Dishub Kota Palu, Ajenkris yang mengatakan tidak layaknya Carrefour dibangun karena tidak menyediakan tempat parkiran layak untuk roda dua dan empat.
Menurut Ajenkris dalam pertemuan itu, Transmart Carrefour Palu tidak layak beroperasi dan melanggar UU 20, tentang Tata Ruang, yang mestinya melibatkan lintas sektoral dinas dalam menentukan lokasi parkiran. "Ini adalah kesalahan dinas tata ruang yang salah memberikan izin kepada pengembang seperti yang terjadi Carrefour," tegasnya.
Bahkan Ajenkris langsung "tunjuk hidung" bahwa kesalahan tersebut karena kebijakan mantan Kepala Tata Ruang Kota Palu, Ramli. Menurut Ajenkris lagi, tak hanya Carrefour yang melanggar, Restoran Marannu dan Hotel Swisbeel juga setali tiga uang. Dan jika dalam waktu yang sudah ditentukan tidak menyiapkan parkirakan layak, dan masih menggunakan badan jalan sebagai parkir tamu dan konsumen, maka akan ditutup.
Dalam pertemuan itu Kadis Tata Ruang yang juga sebagai moderator mendesak pihak pengelola dan management Carrefour agar segera merampungkan basement tempat parkir walaupun masih terbatas.
Sementara H. Hasan sebagai pengembang lokal meminta semua pihak agar bisa memahami kondisi yang ada. Dikatakannya, awalnya dia tidak punya niat bangun mall seperti Carrefour. Tapi dorongan Pemda Kota dalam hal ini Walikota Palu, sehingga dia berupaya untuk adakan mall untuk kepentingan daerah. "Banyak pengusaha yang makan di Palu, tapi berak diluar kota," ujar H. Hasan menyindir, sekaligus berkisah niatnya bangun mall sebagai pusat belanja warga palu.
Sehingga dia meminta dicarikan jalan keluar terbaik agar Carrefour tetap berjalan baik dan benar.
Dukungan terhadap hadirnya Transmart Carrefour Palu juga dari Ketua Asosiasi Tukang Parkir Kota Palu, Musa dan penasehat, H. Sahlan Lamporo.
Menurutnya, hadirnya Transmart Carrefour telah memberikan pekerjaan bagi 20-an orang sebagai tukang parkir yang selama ini tidak sekolah dan tidak kerja.
Sementara itu, Satlantas Polres Palu menyarankan agar dibuatkan tali pembatas parkir satu jalur dengan membuka satu arah keluarnya kendaraan, khusus roda dua.
Kordinator wilayah carrefour, Supriadi mengaku kapasitas jika basman selesai dibenahi, akan menampung 104 roda empat dan 102 untuk roda dua. Alternatif lain, akan diatur kendaraan roda empat dengan menyediakan sopir mall mengamankan kendaraan pengunjung dengan parkir diluar area mall. dan akan diantarkan kembali ke konsumen saat selesai berbelanja.[Yus]
0 komentar:
Posting Komentar