Mobil murah milik Toyota yaitu Agya yang diperkenalkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013, Jakarta, (24/9).Foto:tempo.co |
Bank Central Asia yang memiliki program Kredit Kendaraan Bermotor pun menerapkan hal serupa. "Kami akan menetapkan uang muka sebesar 25 persen untuk mobil murah," ujar Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, Rabu, (26/9/2013).
Selain itu, Harjanto menuturkan, untuk mengurangi jumlah kredit macet, Mandiri Tunas Finance melakukan penyeleksian ketat terhadap konsumen. "Kami punya scoring yang sangat ketat agar kredit tak macet," ucap dia.
Namun, Harjanto menilai kredit macet mobil murah dipastikan tidak terlalu tinggi. "Kemungkinan kredit macetnya sampai 2 persen seperti used car." BCA memperkirakan kredit macet mobil murah lebih kecil lagi. "Kredit macetnya 0,5-1 persen," kata Jahja.
Meski siap menggelontorkan dana untuk kredit mobil murah, Harjanto belum mematok target. "Kami belum menetapkan target untuk mobil murah. Kami akan evaluasi dahulu berapa unit yang terjual per bulan dari setiap ATPM," ujar Harjanto.***
sumber:tempo.co
0 komentar:
Posting Komentar